Persamaan dan Perbedaan
Ketika
suatu hal terjadi pada dirimu terutama pada hubunganmu, akankah satu diantara
kalian akan memulai untuk merapikannya kembali? Ataukah satu diantara kalian
berusaha memulai untuk membiarkannya begitu saja? Kita tahu bahwa, kita tak
akan pernah lepas dari masalah. Entah masalah kecil ataupun besar. Dan disini
kita berbicara tentang sifat manusia, termasuk pada diri kita sendiri.
So,
apakah kalian benar-benar mempercayai itu? Tidak ada hal yang tidak mungkin
ketika kalian berani menyatukan persamaan dan perbedaan.
Jika
membicarakan antara persamaan dan perbedaan, semua pasti ada resiko ketika
menjalaninya. Tentang persamaan, banyak sekali persamaan yang baik dan buruk.
Semua juga tergantung pada masing-masing orang itu sendiri. Contohnya saja
antara si cewe dan cowo yang sama-sama punya sifat egois, apakah hubungan
mereka akan selalu berantakan dan akhirnya berpisah? Jawabannya adalah belum
tentu .
Bagiku,
meski mereka sama-sama egois, belum tentu mereka akan berpisah begitu saja.
Meskipun masalah datang dan melanda mereka , lalu tidak ada yang mengalah untuk
pertengkaran mereka, percayalah. Akan ada jalan keluar untuk mereka berdua :)
Kalian
pasti tahu, bagaimana ketika salah satu dari mereka mengalah untuk pertengkaran
hanya karena orang itu tak ingin menonjolkan keegoisan demi orang yang
disayanginya bukan? Yah, itu dia. Perasaan
kasih dan sayangnya terhadap seseorang akan membuatnya mengalah , sekalipun dia
adalah orang yang sangat egois.
Dan sekarang kita
beralih pada perbedaan.
Bagi
setiap orang, mungkin juga pada diri kita sendiri, menyatukan perbedaan
layaknya persamaan tidak semudah bibir berkata. Namun, bukankah kita perlu
mencoba? Dalam suatu hubungan pasti ada yang namanya kesatuan pribadi antara
kamu dan dia. Misalnya saja kamu mencoba untuk mengikuti alur pribadi baik yang
ada pada dia, meski pribadi itu sendiri adalah kebalikan dari dirimu.
Terkadang,
perbedaan itu bisa menjadi tantangan atau hal baru untuk kita. Seperti bahwa
apa yang menjadi seleranya, bukan selera kita. Kita semua bisa menjadi apa yang
kita inginkan, bahkan mengikuti alur dari pribadi orang yang kita sayang. Namun
kita semua juga tahu bahwa apa yang kita ikuti dari orang lain bukan diri kita
sendiri, bisa disebut bahwa kita berubah menjadi pribadi orang lain. Dan
menurutku tidak ada salahnya jika kamu menyatukan perbedaan bersama dengan
mengikuti alur pribadi baiknya. Hanya saja, alangkah baiknya ketika kita
menjadi pribadi kita sendiri, dan tidak menjadi pribadi orang lain hanya karena
kamu ingin terlihat paling baik di depan orang yang kamu sayang ^^
Eh
tapi... selama pribadi yang kamu ikuti dapat membuatmu menjadi pribadi yang
lebih baik dan positif sih nggak masalah. Asalkan jangan mengikuti alur
keburukan yang nantinya akan menjerumuskanmu ke tempat yang buruk dan negatif.
Jadi,
pandai-pandailah memilah sesuatu apapun yang tentunya kamu sudah tahu hal yang
terbaik untuk dirimu sendiri. /(^_^)/
Komentar
Posting Komentar